Motivator Indonesia – Banyak sekali pimpinan perusahaan yang bangga akan banyaknya karyawan yang ia miliki, dan ia mengatakan bahwa mereka adalah tim yang hebat. Tapi tahukah anda bahwa terkadang sekelompok orang yang BEKERJA BERSAMA BELUM TENTU BEKERJASAMA. Alias orang yang memiliki jobdesk pekerjaan yang sama mereka belum tentu melakukan sinergi Read more…
Motivator Indonesia – Setiap orang pasti memiliki value lebih untuk berpengaruh dan salah satunya adalah melalui kemampuan bicara. Kenapa bisa begitu? diakui atau tidak bahwa orang yang memiliki kemampuan bicara biasanya sangat dominan sekali di tempat kerja. Mereka memiliki kemampuan ulung untuk negosiasi dan menarik perhatian dari semua rekan kerja. Read more…
Motivator Indonesia – Saya sering di”dicurhati” beberapa pemilik bisnis yang mengeluhkan sulitnya mencari talent-talent strategis diperusahaannya. Berbulan-bulan belum juga menemukan orang yang tepat untuk posisi tertentu. Kemudian saya menyarankan kepada mereka untuk sedikit peka terhadap potensi dari anggota timnya. Jangan-jangan posisi yang selama ini dikerjakannya bukanlah potensi sebenarnya, dan mereka Read more…
Motivator Indonesia – Pernah anda mendengar istilah PALUGADA ? Yap itu merupakan akronim dari APA LU BUTUH GUA ADA. Banyak diantara kita ketika ingin menjadi seorang pengusaha dimulai dari menjual barang atau jasa apapun yang dibutuhkan banyak orang. Memang sih mennghasilkan cuan cuan yang cukup lumayan seperti sekarang dagang mobil, Read more…
Motivator Indonesia – Banyak orang tidak berani mengungkapkan idenya karena hal sepele yaitu kurangnya rasa percaya diri. Eh eh, rasa percaya diri itu sepele atau sangat penting sih sebenarnya? Sebenarnya itu merupakan hal yang sangat penting sekali, karena sebagus apapun ide anda tetapi jika tidak memiliki rasa percaya diri toh Read more…
Motivator Indonesia – Disiplin merupakan hal yang paling susah dilakukan oleh hampir 90 % penduduk bumi. Kebanyuakan dari kita suka sekali memasang target baru setiap awal tahun tetapi loyo di pertangahan tahun. Penyebabnya adalah kurangnya komitmen diri untuk melakukan sesuatu hal. Berikut adalah dua hal yang harus anda miliki agar Read more…
Jika anda ditolak oleh calon prospek anda apa yang anda rasakan? Kecewa? Pasti !. Tapi tahukah anda bahwa penolakan adalah sebuah keniscayaan yang mau tidak mau harus anda terima. Sehingga jika anda sebagai orang sales tetapi anti dengan penolakan, maka lebih baik berhenti jadi orang sales. Samapai disini anda paham? Read more…
Penting sekali bagi setiap orang sales memiliki mental yang kuat alias “keras kepala”. Maksudnya bukanlah orang yang susah diberitahu atau tidak mau belajar. Melainkan orang yang sudah diberitahu bahwa ia akan gagal atau sales itu tidak menjanjikan tetapi ia masih saja melakukannya. Dan orang seperti inilah yang sebenarnya “keras kepala” Read more…
Motivator Indonesia – Ada pertanyaan yang sering dilontarkan kepada saya, “Coach, bagaimana cara mengatasi rasa mood saya yang terkadang malas sekali bertemu dengan pelanggan?” Saya jawab bahwa sebenarnya mood merupakan sebuah AKIBAT dan bukan SEBAB. Akibat dari apa? yaitu keyakinan anda terhadap sesuatu hal termasuk nasib anda. Jika anda meyakini Read more…
Motivator Indonesia – Menurut Mark Twain seorang Novelis, Penyair, dan Pembicara asal Amerika Serikat bahwa hanya ada dua tipe pembicara di dunia ini. Pertama adalah mereka yang nerveous dan yang kedua adalah mereka yang liar. Apa maksudnya ? Nerveous bukan hanya sekedar gugup secara mental tetapi mereka adalah yang tidak Read more…
Dulu, marketing (pemasaran) dan sales (penjualan) di sebuah perusahaan umumnya ditangani oleh dua divisi terpisah. Divisi marketing bertugas menangani branding dan menciptakan pesan menarik untuk para calon konsumen. Sementara sales bertugas menyampaikan brand tersebut dan meyakinkan calon konsumen agar membeli. Agar pemasaran dan penjualan bisa berjalan dengan selaras, kita butuh sebuah panduan. Sebuah strategi, yang menentukan bagaimana kita memasarkan serta menjual produk Read more…
Banyak orang kecewa lantaran apa yang diinginkan tidak seperti apa yang diharapkan. Kesalahannya bukanlah pada faktor luar yang tidak mampu menyesuaikan faktor dalam (diri anda), melainkan anda sendiri yang kurang data mengenai apa yang sebenarnya anda harapkan. Sebenarnya berharap sendiri bukanlah kesalahan tetapi juga perlu diukur bahwa harapan tersebut bisa Read more…